Melihat Dunia dari Perspektif Warga Jogja

pan_youtube

Selasa, 10 September 2013

Asal Mula Kebun Binatang Ragunan

MERDEKA.COM. Asal muasal Kebun Binatang Ragunan tak lepas dari sosok pelukis hebat Raden Saleh. Dia adalah generasi pertama orang Indonesia yang belajar ke Eropa. Raden Saleh kuat dalam melukis potret dan binatang.
Pengamatan yang amat dahsyat pada alam maupun binatang membuat karya-karya Raden Saleh banyak dipuja. Bahkan, kumbang dan kupu-kupu hinggap dalam lukisan Raden Saleh.

Berkat karyanya pula, Raden Saleh mendapat pengakuan luar biasa di Eropa. Barangkali, saat ini sulit untuk mencari orang Indonesia yang punya kedekatan dengan raja-raja penting di Eropa. Tetapi, tidak dengan Raden Saleh dulu.

Raden Saleh adalah lambang pertemuan intelektual antara priyayi dan kebudayaan barat. Raden Saleh berangkat ke Eropa pada 1829. Dialah manusia Jawa pertama yang menuntut ilmu di Benua Biru. Raden Saleh menetap di Belanda hingga tahun 1837.

Dia pernah tinggal di Dresden, Jerman. Ketika Revolusi Prancis 1848, dia berada di Paris. Konon, bersama pelukis ternama Horace Vernet, dia pernah ke Afrika Utara. Sekembalinya ke Jawa pada tahun 1851, dia menetap di Batavia, di sebuah rumah bergaya gotik yang dirancang sendiri. Kemampuannya menjadi arsitek dipelajari di Dresden.

Dari Eropa, dia membawa kesukaannya pada gaya melukis binatang. Dia melukis pertarungan antara banteng-banteng dan pelbagai binatang buas. Untuk mendapat model bagi lukisannya, dibangunnya tempat yang menjadi koleksi binatang langka, kelak menjadi cikal bakal kebun binatang di Jakarta.

Menurut Denys Lombard dalam Nusa Jawa: Silang Budaya, ketika singgah di Batavia, Ludovic de Beauvoir pengarang Voyage autour du monde (Perjalanan Keliling Dunia) menceritakan pertemuannya dengan Raden Saleh. De Beauvoir selalu teringat akan rumah gotik Raden Saleh.
"Dia adalah arsitek asli rumahnya yang dicat merah jambu lembut," tulis de Beauvoir.

Rumah gotik Raden Saleh itu pada 1897 dibeli oleh Vereeniging voor Ziekenverpleging, yang membuka Koningin Emma Ziekenhuis, yaitu Rumah sakit Cikini. Sekarang bangunan rumah Raden Saleh itu menjadi Rumah Sakit PGI Cikini. Jalan raya di depannya diberi nama Jalan Raden Saleh.

Koleksi hewan Raden Saleh menjadi cikal bakal kebun binatang pertama di Indonesia. Pada 1864, namanya adalah Vereeniging Planten En Dierentuin Te Batavia. Setelah Indonesia merdeka pada 1949 diubah menjadi Kebun Binatang Jakarta. Pada 1969, koleksi Kebun Binatang Cikini dipindahkan ke Ragunan.

Di bekas Kebun Binatang Cikini, gubernur Jakarta ketika itu Ali Sadikin membangun Taman Ismail Marzuki untuk menghormati seniman Betawi Ismail Marzuki.

Rumah Raden Saleh diperkirakan seluas sekitar 10 hektare, meliputi Taman Ismail Marzuki (TIM), Kebun Binatang Cikini, SMP Negeri I Jakarta dan seluruh kompleks Rumah Sakit Cikini (Koningin Emma Zeikenhuis).
Share:

Sabtu, 07 September 2013

Pendidikan - Keluarga Akakom - HMJTI

Profil


Perkembangan teknologi informasi melaju seiring perkembangan zaman. Dengan maraknya perkembangan tersebut, kebutuhan ilmu ini pun akan semakin meningkat. Teknik Informatika sebagai salah satu jurusan di STMIK AKAKOM Yogyakarta yang berkonsentrasi dalam bidang teknologi informasi dituntut untuk mampu mengikuti dan mampu mengembangkan trend di bidang tersebut. Untuk merealisasikan visi dan misi maka diperlukan suatu wadah yang merupakan bentuk kristalisasi kesamaan dasar pemikiran dan aspirasi mahasiswa khususnya jurusan Teknik Informatika, yakni Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Informatika. Dengan dibentuknya Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Informatika diharapkan menjadi modal untuk menentukan sasaran dibidang teknologi informasi dan menjadi bekal untuk bersaing di dunia kerja sehingga dapat memenuhi tuntutan zaman di bidang teknologi informasi.

Sejarah

Berawal dari hasil diskusi yang dilakukan oleh beberapa orang, muncul suatu ide untuk mendirikan lembaga ini. Ide ini muncul karena dililhat bahwa selama ini jurusan Teknik Informatika STMIK AKAKOM Yogyakarta yang mempunyai jumlah peminat terbanyak dibandingkan jurusan yang lainnya belum memiliki himpunan mahasiswa jurusan. Sebelumnya memang sempat didirikan sebuah organisasi yang merupakan organisasi himpunan mahasiswa jurusan teknik informatika, tetapi seiring berjalannya waktu organisasi tersebut tidak aktif. Beberapa saat kemudian, sekitar tahun 2003 sempat juga didirikan Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Informtika, tetapi karena perbedaan pandangan, kepentigan dan terdapatnya beberapa pertimbangan, organisasi tersebut tidak dapat disahkan oleh Keluarga Mahasiswa, sehingga organisasi ini tidak dapat berdiri.

Dengan melihat permasalahan-permasalahan yang telah terjadi, dan mengingat selama ini jurusan Teknik Informatika STMIK AKAKOM Yogyakarta yang mempunyai jumlah peminat terbanyak dibandingkan jurusan yang lainnya belum memiliki himpunan mahasiswa jurusan, maka beberapa orang mahasiswa jurusan teknik informatika mengadakan diskusi dan saling bertukar pikiran untuk mendirikan lembaga ini.

Visi & Misi

VISI
Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Informatika STMIK AKAKOM Yogyakarta mengemban visi utama, yaitu sebagai wadah untuk menyatukan mahasiswa jurusan Teknik Informatika dalam menunjang proses akademis dan non akademis.

MISI

  • Mengembangkan kepribadian, skill, kreativitas dan pengetahuan.
  • Berfungsi sebagai fasilitator dan sumber wacana untuk memperluas wawasan di bidang teknologi informasi.
Untuk informasi selanjutnya klik www.hmjti.akakom.ac.id

Share:

Pendidikan - Minat, Bakat, dan Prestasi Masuk STMIK AKAKOM

Nah ya begini lah tugas ospek di STMIK AKAKOM YOGYAKARTA, lembur ampe pagi dahh.. sikatt wkwkwk

O.K. Langsung aja, minat saya masuk STIMIK AKAKOM YOGYAKARTA karena saya yakin di sini bisa berkembang, dan menjadi programmer yang bersertifikasi serta bisa diandalkan.

Untuk bakat, karena saya bersekolah di SMK N 2 YOGYAKARTA dan mengambil jurusan multimedia, jadi photoshop, corel, 3dMax, cukup mampu untuk dikuasai (harus belajar lagi deng.. >-< hehe)

Prestasi cukup beragam lah :

  1. Juara 1 Badminton Ganda, HUT RI ke-65 2010 GPDI Hagios Family
  2. Juara 2 Badminton Ganda Campuran HUT GPDI se-Jogja 2011
  3. Juara 1 Lomba Vocal Group " Serafim"
Share:

Jumat, 06 September 2013

Pendidikan - STMIK Akakom Yogyakarta



STMIK Akakom Yogyakarta
Jl. Raya Janti 143, Karang Jambe Yogyakarta 55198 Tlp. 0274 - 486664 Fax. 0274 - 486438 
Website : www.akakom.ac.id



Dalam abad ke-20 ini dunia banyak diwarnai dengan berbagai kemajuan secara menakjubkan yang telah diciptakan oleh umat manusia, baik dibidang ilmu maupun teknologi. Menanggapi kondisi zaman seperti tersebut di atas, pada tanggal 30 Juni 1979 didirikan sebuah yayasan dengan nama Yayasan Pendidikan Widya Bakti, yang bertujuan mengembangkan dan menyebarluaskan informatika dan teknologi komputer di kalangan masyarakat indonesia melalui usaha pendidikan yang sistematis dan ilmiah. Yayasan tersebut mengelola sebuah akademi yang bernama Akademi Aplikasi Komputer, disingkat AKAKOM.

Terhitung mulai 1 Maret 1983, Akademi Aplikasi Komputer(AKAKOM), diubah menjadi Akademi Komputer dan Informatika AKAKOM. Selanjutnya terhitung mulai tanggal 2 Mei 1985, nama Akademi Komputer dan Informatika AKAKOM diubah dan dibakukan menjadi Akademi Manajemen Informatika dan Komputer(AMIK)AKAKOM.

Agar lembaga tersebut mampu menghasilkan tenaga-tenaga profesional maupun akademik yang lebih berbobot dalam bidang informatika dan komputer, maka sejak tanggal 8 Juni 1992, berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 262/DIKTI/Kep/1992, AMIK AKAKOM diubah bentuknya menjadi Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) AKAKOM yang membuka program sarjana dan program diploma.


Sampai saat ini, lebih 7000 alumni telah dihasilkan dan bekerja di berbagai instansi pemerintah serta swasta baik di dalam maupun di luar negeri.

Berbagai Fasilitas yang tersedia di STMIK AKAKOM antara lain :
  • Laboratorium Terpadu 4 Lantai
  • Hot Spot Area
  • Beasiswa bagi yang Berprestasi
  • Poliklinik
  • Ruang Kuliah ber - AC
  • Sport Area : Panjat Dinding, Lapangan Basket, Voli, Futsal
  • Ruang Presentasi dan Video Conference
  • Bale Lantip (Audiotorium)
  • Stundent Lounge
Program Studi di STMIK AKAKOM Yogyakarta :
  • D3 Manajemen Informatika
  • D3 Teknik Komputer
  • D3 Komputerisasi Akuntansi
  • S1 Teknik Informatika
  • S1 Sistem Informasi
Untuk informasi selanjutnya klik www.akakom.ac.id



Share:

Sabtu, 03 Agustus 2013

7 Kota tertua dan bersejarah di dunia

1. Damaskus, Suriah

Diyakini salah satu kota tertua di dunia, Damaskus disebut sebagai Ibukota budaya Arab. Kota ini terus dihuni dan menghubungkan ke setiap peradaban. Damaskus sudah dihuni sejak 11.000 tahun yang lalu. Di kota tersebut ada masjid terkenal, yakni Masjid Umayyad atau Masjid Agung Damaskus yang menjadi salah satu masjid tertua di dunia.

2. Athena, Yunani

Kota ini dihuni selama lebih dari 7.000 tahun dan disebut sebagai awal dari peradaban Barat. Kini Athena menjadi kota metropolis yang terkenal dan dengan ikon patung Aristoteles. Salah satu seni yang paling populer adalah Akropolis dan menjadi salah satu bukti seni Yunani klasik.

3. Plovdiv, Bulgaria

Masih dianggap sebagai kota terbesar kedua di Bulgaria. Plovdiv lebih tua dari Roma, Kartagoa tau Konstantinopel.Kota ini sudah berdiri sejak 6.000 tahun dan merupakan pusat ekonomi, pendidikan dan budaya penting Bulgaria.



4. Rayy, Iran

Diduduki oleh sejumlah besar Zoroastrianisme, yakni ajaran filosofi yang didasari oleh ajaran Zarathustra yang dalam bahasa Yunani disebut Zoroaster. Rayy sudah dihuni manusia selama 5.000-6.000 tahun. Kota ini dulunya bernama Rhogee dan letaknya dekat Teheran. Hingga sekarang masih berdiri kokoh kastil Gebri yang berusia lebih dari 3.000 tahun.

5. Yerusalem, Israel

Kota kuno ini muncul sekitar 4.000-5.000 tahun yang lalu. Yerusalem memiliki getaran spiritualitas karena terdapat banyak situs suci umat muslim, nasrani dan yahudi. Kota tua Yerusalem terbagi menjadi empat distrik yakni Yahudi, Kristen, muslim, dan Armenia.



6. Luoyang, China

Kota ini adalah kota tertua di Asia yang akan dihuni oleh populasi manusia. Luoyang terletak di wilayah dataran Tengah. Kota ini disebut pusat geografis China kuno seperti itu terletak antara sungai Luo dan Yi. Selain itu Luoyang menjadi pusat penting dari kebudayaan dan ilmu pengetahuan.


7. Varanasi, India

Kota-kota suci Hindu, seperti Varanasi adalah kota tertua India. Kota tersebut telah ditempati selama hampir 3.000 tahun hingga sekarang. Terletak di tepi sungai Gangga, dan menjadi situs penting ziarah. Varanasi juga disebut kota Benares telah menghasilkan banyak musisi, filsuf dan pujangga terkenal dalam sejarah India.

Share:

Senin, 29 Juli 2013

5 Makanan paling langka dan termahal di dunia

Merdeka.Com - Manusia memang sangat memerlukan makanan untuk energi sehari-hari. Tidak hanya makanan pokok, makanan pendamping pun juga harus bisa dinikmati setiap harinya. Hal tersebut dilakukan untuk menambah nutrisi ataupun gizi yang tidak didapatkan dari makanan pokok.
Makanan memang menjadi barang mewah untuk manusia. Apabila makanan tersebut mahal, manusia pun tidak sungkan-sungkan untuk mengeluarkan koceknya dalam-dalam untuk makanan kesukaannya.
Apalagi, jika makanan tersebut bisa dibilang langka dan jarang ditemui maka tak ayal manusia perlu merogoh lebih dalam untuk makanan-makanan langka tersebut.
Apa saja makanan langka dan paling mahal sejagat raya seperti dikutip dari hungryhouse.co.uk.

1. Semangka Dansuke

Semangka biasanya ada di pinggir jalan dan kios-kios buah dan sayuran. Tetapi, tidak untuk buah semangka yang satu ini, Semangka Dansuke hanya bisa ditanam di Pulau Hokkaido, Jepang.
Buah yang bertekstur hitam dan berkulit kasar ini hanya tumbuh di salah satu pulau di Jepang tersebut. Untuk mendapatkan buah semangka ini, Biasanya pembeli harus merogoh kocok sebesar USD 6.000 per buah atau Rp 61,5 juta.

2. Telur ikan Beluga atau Almas Kaviar

Kaviar ini sangat istimewa karena bentuknya seperti kilauan emas. Makanan ini juga termasuk ke dalam kategori makanan paling eksklusif di dunia.
Biasanya Kaviar ini dimakan oleh orang kaya dan selebritis dunia. Makanan ini berasal dari telur mentah ikan Beluga yang diambil dari Teluk Kaspia. Bahkan, untuk mendapatkan makanan ini harus menunggu daftar pembeli karena makanan ini hanya ada empat tahun sekali.
Untuk mendapatkan Kaviar ini, biasanya pembeli harus merogoh kocek 16.000 poundsterling atau sekitar Rp 252 juta.

3. Sarang burung walet

Makanan ini terbuat dari air liur kering yang sangat menggiurkan. Bahkan, di China, makanan ini biasa dijadikan sup langka dan paling mahal di China. Masyarakat China pun tak sungkan untuk membeli makanan ini.
untuk mendapatkannya, masyarakat China harus mau membayar USD 5.000 per pon atau setara dengan Rp 51 juta.


4. Jamur Alba

Makanan ini berasal dari Itali. Dilihat dari bentuknya, Jamur ini tumbuh di alam liar dan bentuknya kecil sehingga sulit untuk ditemukan. Bahkan, manusia pun tidak bisa melihat jamur ini kecuali berjalan di alam liar sambil membawa seekor anjing.
Jamur Alba ini merupakan jamur paling langka dan sulit ditemukan. Bahkan, ketika dilelang pun harga jamur Alba dapat mencapai USD 330.000 atau sekitar Rp 3,38 miliar.

5. Kentang La Bonnotte

Kentang ini berasal dari Perancis. untuk menanam kentang ini harus berada di daerah yang juga tumbuh rumput laut sehingga rasa kentang ini berbeda dengan kentang-kentang pada umumnya. Kentang tersebut terasa asin dan unik.
Kentang ini hanya tumbuh terbatas di setiap musim di salah satu pulan di Perancis. Bahan makan ini merupakan salah satu bahan untuk membuat makanan pon pon, makanan ala Perancis yang termahal di dunia.
Untuk mendapatkan kentang ini, biasanya pembeli hanya mengeluarkan kocek 400 poundsterling atau sekitar Rp 6,3 juta per kantong.


Share:

Sabtu, 20 Juli 2013

Peliknya Masalah Wasit Sepak Bola di Indonesia

Ditulis oleh: Sirajudin Hasbi

Dengan dalih “tidak mampu memimpin pertandingan dengan baik”, wasit sepak bola di Indonesia kerap berubah fungsi menjadi sasaran kemarahan massa. Di Sleman awal Juli 2013 ini, wasit Hidayat dikejar-kejar oleh pemain, ofisial, dan suporter Perseman Manokwari gara-gara mendiamkan handball pemain Persiba Bantul di kotak penalti.

Sebelum itu, pada akhir April di Bandung, wasit Muhaimin dipukul pemain Persiwa Wamena Pieter Rumaropen yang tidak menerima keputusan Muhaimin memberi hadiah penalti kepada tuan rumah Pelita Bandung Raya. Kasusnya berbuntut panjang. Pieter sempat dilarang tampil seumur hidup di Liga Indonesia. Hukuman itu kemudian dikurangi menjadi larangan bermain setahun dan denda Rp100 juta. Sedangkan Muhaimin tidak boleh lagi memimpin laga di LSI dan hanya bertugas di Divisi Utama.

Rendahnya Kualitas

Rendahnya kualitas wasit di Indonesia jelas menjadi sumber utama dalam berbagai keputusan kontroversial yang berujung pada kericuhan. Sedikit wasit kita yang memiliki lisensi internasional FIFA dan AFC. Jarang sekali ada pelatihan bagi wasit (baru dan lama) untuk meningkatkan dan menjaga konsistensi kualitas mereka.

Indonesia hanya punya empat wasit dan enam asisten wasit yang berlisensi FIFA. Keempat wasit itu adalah Faulur Rosy, Agus Fauzan Arifin, Heru Santoso, dan Retu Slamet Wijaya. Faulur Rosy dan Retu Slamet Wijaya memiliki lisensi sejak tahun 2011 sementara Heru Santoso dan Agus Fauzan Arifin baru di awal 2013.

Sementara enam asisten wasit berlisensi FIFA adalah Khalid Al Makmun, Bangbang Syamsudar, Muhammad Irham, Ngadiman Riswanda, Ahmad Rizal Mufti Ahmad, dan Edo Wiradana. Ngadiman Riswanda memperoleh lisensi pada tahun 2006 dan Edo Wiradana pada 2011. Sementara sisanya baru di awal tahun 2013.

Sebagai perbandingan, Malaysia punya enam wasit dan delapan asisten wasit berlisensi FIFA. Singapura punya enam wasit dan tujuh asisten wasit berlisensi FIFA. Padahal dua negara ini tidak memiliki liga sepadat Indonesia.

Benar, lisensi FIFA memang bukan standar mutlak — toh banyak pula wasit di liga Eropa yang tak punya lisensi FIFA. Tetapi bedanya, di sana ada pelatihan wasit yang konsisten diselenggarakan, baik bagi wasit lama maupun wasit baru. Dengan begini, kinerja wasit dapat dievaluasi, perkembangan terbaru peraturan sepak bola dapat disebarluaskan, dan motivasi menjaga kualitas bisa terjaga.

Tanpa pelatihan reguler dan regenerasi, jelas wasit kita akan selalu jadi kambing hitam setiap kali ada keributan di lapangan hijau. Bayangkan saja, hanya ada 17 wasit dengan kualitas baik untuk memimpin laga sekelas LSI yang diikuti oleh 18 klub.

Dugaan Suap Memperburuk Kepercayaan

Selain kualitas rendah, wasit juga kerap dituduh menerima suap. Dulu ketika wasit masih dibayar oleh tuan rumah, lumrah dijumpai wasit yang lebih memihak tuan rumah. PSSI era Nurdin Halid kemudian membuat peraturan, wasit dan perangkat pertandingan dibayar oleh PSSI — langkah bagus untuk menjamin netralitas.

Sayangnya, banyak wasit mengeluh gaji mereka tidak sebesar ketika masih digaji oleh tuan rumah. Gaji yang berkurang itu pun sering terlambat dibayar (terjadi hingga kini). Hal ini kemudian mendorong wasit menerima suap.

Pada 2000, manajer PSIS Simon Legiman mengaku menyuap wasit Muchlis saat pertandingan Arema Malang versus PSIS pada Liga Indonesia VI. Menurut Simon, inisiatif kecurangan itu justru datang dari Muchlis.

“Dalam perjanjian, Muchlis meminta Rp3 juta jika seri dan Rp5 juta apabila PSIS menang,” ujar Simon, sebagaimana dilaporkan Suara Merdeka edisi 29 Mei 2000. Simon bersedia menyuap Muchlis, mengingat posisi PSIS yang ada di jurang degradasi. Ternyata saat pertandingan, Muchlis justru banyak merugikan PSIS hingga akhirnya kalah 2-3 dari tuan rumah. Simon yang sudah memberi uang muka Rp1 juta pun berang dan “bernyanyi” di hadapan wartawan.

Usut punya usut, ternyata Muchlis melakukan itu untuk membalas dendam lantaran pernah dijanjikan bonus Rp10 juta oleh PSIS. Tapi, setelah PSIS juara Liga Indonesia V, uang yang dia terima hanya Rp750 ribu. 

Simon kemudian dilarang berkiprah di sepak bola Indonesia seumur hidup dan Muchlis dikenai sanksi berat.

Sumarwoko, seorang mantan wasit nasional, membenarkan adanya praktik suap ini. Wasit dan perangkat pertandingan, kata dia, bisa dibawa ke tempat asing untuk bernegosiasi. Wasit tidak selalu diminta memenangkan pihak tertentu, bisa saja disuap “hanya” agar memimpin dengan adil.

Selama bekerja sebagai wasit dan asisten wasit, Sumarwoko mengaku menghindari pemberian uang sebelum pertandingan, karena itu berarti suap. Tetapi dia menerima uang setelah pertandingan, karena itu bonus. “Saya anggap sebagai rezeki karena sudah memimpin dengan adil."

Hingga kini persoalan seperti ini masih kerap muncul. Komite Wasit sendiri mengelak jika nilai gaji yang terlalu rendah menjadi penyebab. “Gaji wasit Rp5 juta per pertandingan merupakan yang tertinggi di Asia Tenggara,” ujar  Roberto Rouw, ketua Komite Wasit PSSI.

Perilaku Aktor Lain Ikut Berperan

Bagaimanapun, wasit bukan satu-satunya penyebab kericuhan dalam pertandingan. Semua aktor sepak bola yang ada ikut berperan membuat situasi panas.

“Betul wasit bisa mengeluarkan keputusan yang salah. Itu manusiawi. Kalau protes yang wajar boleh atau nanti dievaluasi oleh Komite Wasit. Tetapi, pemain yang tidak bisa mengontrol emosi dan protes berlebihan bisa membuat ofisial tim dan suporter juga emosi sehingga berbuat kerusuhan. Di Indonesia itu yang menang ya senang, yang kalah selalu cari masalah,” ujar Sumarwoko.

Hal seperti itu bisa terjadi karena pemain maupun ofisial tim tidak sepenuhnya mengerti aturan pertandingan. Suporter pun demikian. Misalnya, aturan handball, dikatakan pelanggaran jika tangan mengarah ke bola (aktif) — jika bola yang menyentuh tangan (pasif) maka bukan pelanggaran.

PSSI dan Komite Wasit harus serius menyelenggarakan pelatihan untuk regenerasi dan peningkatan kualitas wasit. Wasit juga harus berkomitmen menaikkan mutu. Sedangkan pemain, ofisial tim, dan suporter perlu lebih memahami peraturan pertandingan sepak bola.
Share:

Sabtu, 13 April 2013

Arkeolog Temukan Bukti Situs Gunung Padang 10 Kali Luas Borobudur

Detik.Com - Arkeolog yang melakukan eskavasi di Situs Gunung Padang, Cianjur mendapatkan bukti signifikan. Gunung Padang merupakan sebuah bangunan besar yang luasnya bahkan 10 kali luas Candi Borobudur.

"Survei arkeologi yang dilakukan oleh Tim Terpadu Riset Mandiri berhasil menemukan sisi selatan situs Gunung Padang Cianjur. Tim yang mulai penelitian sejak Mei 2012 itu sebelumnya telah menemukan sisi utara, timur, dan barat situs," jelas Arkeolog Ali Akbar saat berbincang, Sabtu (30/3/2013).

Penemuan itu, lanjut Ketua Masyarakat Arkeologi Indonesia ini, semakin memperkuat kesimpulan tim bahwa luas situs itu minimal 15 hektar. Jika dibandingkan dengan Candi Borobudur, maka bangunan Gunung Padang minimal 10 kali luas Candi Borobudur.

"Berbeda dengan penelitian-penelitian sebelum 2012, tim ini lebih fokus untuk menyingkap sekeliling bukit yang masih tertutup hutan dan semak belukar. Bagian atas bukit sejak tahun 1979 telah diketahui oleh masyarakat umum dan kemudian menjadi objek wisata. Struktur batu di bagian atas bukit membentuk undakan sebanyak 5 teras," jelasnya.

Melalui riset sepanjang tahun 2012 sampai sekarang, Tim Terpadu Riset Mandiri selain menemukan banyak struktur di bagian badan dan kaki bukit, juga menemukan adanya indikasi teras 6 di sisi utara.

"Setelah membersihkan semak belukar di sisi selatan, diketahui sisi ini juga disusun dengan batuan columnar joint dengan jarak yang cukup rapat. Berbeda dengan sisi lainnya yang memiliki tangga naik, di sisi selatan ini belum ditemukan tangga naik. Kemungkinan memang tidak ada tangga di sisi ini mengingat kemiringannya sangat curam dan di bagian bawah langsung berbatasan dengan sungai," tuntas pengajar di jurusan Arkeologi UI ini.


Share:

Senin, 01 April 2013

Kisah Wanita yang Di Pelihara Monyet

Liputan6.com, Yorkshire : Kisah hidup Marina Chapman, seorang ibu rumah tangga asal Yorkshire, Inggris sungguh luar biasa, beberapa orang bahkan menganggap tak masuk di akal.
Di usia 4 tahun, Marina mengaku dibius, diculik dari rumahnya di Kolombia, lalu entah bagaimana berakhir di
hutan hujan tropis. Ia lalu dirawat dan dibesarkan di kawanan Monyet Capuchin. Belajar bertahan hidup, memanjat pohon, dan tidur di dahan.
Seperti halnya Tarzan, Marina merasa berutang budi pada keluarga monyet yang merawatnya, yang "lebih manusiawi" daripada orang-orang yang menculiknya.
Kisah Marina diawali suatu hari di tahun 1954. Kala itu ia sedang asyik bermain di kebun rumahnya di Kolombia. Tak menyadari ada bahaya mendekat. "Tiba-tiba aku melihat kilatan tangan hitam dan kain putih, menutup wajahku. Saat aku merasa syok dan terteror, aku mencium bau bahan kimia kuat," kata dia seperti dimuat Daily Mail (30/3/2013).  Lalu, ia tak sadarkan diri. "Kupikir aku bakal mati."
Saat tersadar, Marina mengaku mendengar suara mesin. Ia sadar berada di bagian belakang truk. Dan tak sendirian. "Aku mendengar suara tangis yang sesenggukan. Ada anak-anak lain di sana, yang ketakutan seperti aku," kata dia.
Tak sempat berbincang Marina kembali tak sadarkan diri. Lalu ia merasa bumi berguncang, ternyata ia berada di gendongan seseorang pria yang berlari. Pria yang lain ikut berlari di sebelah mereka.
Dua pria itu membawanya ke hutan dan meninggalkannya di sana. Seorang gadis kecil, tak berdaya, di tengah hutan, melewati malam pertama sendirian.
Marina terbangun dalam kondisi ketakutan dan luar biasa lapar, ia menangis, namun tak ada satupun yang datang. Ia pun lantas kembali tertidur, dan saat terbangun monyet-monyet telah mengerumuninya.
Hidup Sebagai Monyet
Para monyet, sekitar 30 ekor, mengelilinginya. Satu di antaranya menghampiri dan memukulnya hingga terguling.
Penampilan yang berbeda membuat para monyet menginspeksinya -- menarik-narik bajunya dan menjambak
rambutnya. Marina meronta-ronta. "Aku berteriak, lepaskan aku! berkali-kali. Tapi monyet-monyet itu baru berhenti setelah menginspeksiku."
Lalu, suara jeritan mengagetkannya, seekor monyet menjatuhkan pisang yang ia bawa. Pisang itu masih hijau, belum matang.  Para monyet berpesta pisang, Marina pun ikut bergabung. Saking laparnya.
Lantas ia memutuskan untuk menghabiskan malam ketiganya di hutan bersama monyet. "Berada di sekeliling mereka membuatku merasa aman. Saat malam tiba, suara mereka membuatku nyaman."
Namun, ada juga pengalaman mengerikan, seperti saat Marina melihat kawanan monyet berkelahi dengan penyusup. Ia makin merasa kesepian karena hari demi hari tak ada orang yang menyelamatkannya.
Untuk membunuh sepi, ia menirukan suara monyet. Untuk menyenangkan diri dan agar merasa nyaman mendengar suaranya sendiri. Tak disangka para monyet merespon suaranya.
Marina pun makin mirip monyet. Makin sering menggaruk badannya yang jadi tempat hidup banyak binatang kecil, termasuk kutu.
Suatu hari ia  merasakan sakit luar biasa di perutnya, hampir mati rasanya. Gara-garanya ia memakan buah asam. Di tengah perasaan tak karuan, muncullah kakek monyet, yang menggoyang badannya dengan lembut, mendorongnya, dan memintanya ikut.
Susah payah berjalan dan berkali-kali jatuh, Marina menyusuri sungai berbatu. Perjalanan itu berakhir di sebuah genangan. Si kakek monyet mendorong kepalanya di cekungan itu. Khawatir bakal ditenggelamkan, Marina melawan sejadi-jadinya. Namun, saat melihat wajah kera tua itu, ia terkesiap. Binatang itu nampak tenang, tak marah. "Aku lantas beranggapan mungkin ia ingin menyampaikan sesuatu," kata Marina.
Si kakek memintanya minum air berlumpur itu. Setelah minum dalam jumlah besar, Marina ambruk, terbatuk, dan memuntahkan banyak cairan asam dari lambungnya.
"Pengobatan" itu berhasil. Perlahan Marina berjalan ke kawananya. "Kakek monyet nampak puas dengan usahanya, berbalik, lalu kembali ke pohonnya," kata dia. Sejak itu, sikap si kakek berubah, dari acuh dan curiga, menjadi pelindung sekaligus temannya.
Lambat laun Marina berbaur dengan teman-temannya. Memberi mereka nama: Spot yang energik, Brownie yang lembut dan pengasih, Tip yang pemalu. Juga sahabatnya, Mia yang juga pemalu.
Setelah merasa diterima, ia belajar memanjat pohon. Otot-ototnya makin kuat. Saat sampai di sarang di puncak pohon untuk kali pertamanya, para monyet acuh saja. Merasa kehadiran Marina di teritori mereka sebagai hal wajar.
Marina kecil masih kerap menangis sedih, terutama di malam hari, namun kebersamaannya dengan keluarga barunya membuatnya lambat laun melupakan kesedihannya.
Bertemu Manusia
Makin besar kemampuannya, makin kuat daya jelajah Marina. Hingga suatu hari ia menemukan sekelompok gubuk. Memberanikan diri mendekat, ia bertemu dengan seorang ibu dan anaknya yang baru lahir.
"Perasaanku bergejolak melihatnya, merasakan perasaan yang dibutuhkan semua manusia: untuk dicintai. Namun saat melihat ke mataku, hanya ada ketakutan di wajah perempuan itu."
Perempuan itu lalu berteriak, membuat seorang pria berlari dari gubuk dan menangkap Marina. Pria itu lalu memaksa membuka mulutnya untuk memeriksa gigi-giginya. Tak ada yang runcing. Lalu melepasnya.
"Aku mencoba memohon padanya, minta makanan dan tempat tinggal, namun suara dan tindakanku lebih mirip monyet daripada manusia. Tanpa ragu, ia meninggalkan aku. Lalu, aku kembali ke hutan dengan perasaan terluka," kata Marina.
Hari itu, ia mendapat pelajaran berharga. Keluarga bisa ditemukan di mana saja, di mana kita merasa dicintai dan diperhatikan. Saat itu, ia menepis keinginannya untuk kembali ke kehidupan manusia. "Monyet, bukan manusia, adalah keluarga saya."
Kembali ke Peradaban
Kehidupan Marina yang mirip Tarzan berakhir setelah keberadaannya diketahui sejumlah pemburu.Pemburu itu itu menukarnya dengan seekor burung beo di tempat prostitusi, melarikan diri sebelum melayani lelaki hidung belang pertamanya, menjadi pemimpin geng anak-anak, dan berakhir di Bradford, Inggris.
Ia lalu diadopsi sebuah keluarga di Bradford, belajar menjadi koki, bekerja di National Media Museum, banting setir dengan berkarir membantu anak-anak bermasalah setelah menikah dengan ahli bakteri di tahun 1970-an. Kini Marina hidup tenang di Inggris dengan suami dan anak-anaknya. Kisah hidupnya yang dulu tersembunyi saat ini diketahui dunia.
Share:

Rabu, 06 Maret 2013

17 Cara Pekerjaan Kantor Merusak Tubuh Anda

Mulai dari printer hingga keyboard, banyak bahaya mengintai di kantor yang memiliki efek nyata pada kesehatan fisik Anda. Apa saja?

1. Duduk di kursi Anda sepanjang hari
Duduk dalam waktu lama memiliki dampak sangat mengerikan bagi tubuh Anda. Sakit dan nyeri merupakan masalah yang umum — hal itu juga dapat menyebabkan kematian dini. Anda berisiko lebih tinggi mengalami gangguan otot tulang, obesitas, diabetes, kanker, penyakit jantung dan banyak lagi, meski jika Anda berolahraga secara teratur.

2. Membungkuk bahkan lebih buruk
Jika pekerjaan mengharuskan Anda untuk duduk sepanjang hari, lebih baik Anda menggunakan perangkat duduk yang memungkinkan Anda untuk meluruskan postur tubuh. Jika tidak, Anda berpotensi terkena penyakit kronis jangka panjang termasuk radang sendi.

3. Training untuk membangkitkan motivasi
Dalam rangka membuat karyawan menjadi bersemangat pada misi perusahaan, manajemen bisa mengadakan latihan team building atau pertemuan motivasi. Tetapi penelitian menunjukkan, memaksa orang untuk merasa positif terhadap sesuatu yang mereka tidak yakini, hanya akan "menyoroti betapa tidak bahagianya mereka" dan, pada akhirnya, justru membuat mereka lebih tertekan.

4. Kualitas udara yang buruk di ruang kerja
Kondisi ini dikenal juga dengan sebutan "Sick Building Syndrome." Udara di dalam gedung bisa 100 kali lebih kotor dari udara luar. Anda bisa terkena berbagai gas dan bahan kimia yang tidak sehat. Ada polutan di AC, partikel beracun, bakteri berbahaya dan lumut yang terbang di sekitar Anda, terutama di gedung-gedung yang tidak diurus dengan baik.

5. Telalu banyak terkena paparan printer dan mesin fotokopi
Mesin fotokopi adalah sumber ozon yang mematikan jika penyaringnya tidak diganti secara berkala, dan bahkan jumlah kecil dapat menyebabkan nyeri dada dan iritasi. Printer laser juga punya efek yang sama, bersama dengan partikel toner yang bisa masuk ke paru-paru dan aliran darah, yang dapat menyebabkan penyakit paru-paru dan penyakit lainnya.

6. Menghabiskan terlalu banyak waktu dengan laptop panas
Siapa pun bisa mengalami masalah kulit karena panas, apalagi  jika Anda menaruh laptop di pangkuan, bukan di meja atau dudukan laptop, tapi ada berita yang lebih buruk untuk laki-laki. Peneliti NYU menemukan bahwa laptop dapat meningkatkan suhu skrotum, yang akan memengaruhi jumlah sperma pria.

7. Bekerja lebih dari 10 jam per hari
Peneliti Eropa menemukan bahwa orang yang bekerja 10 jam atau lebih setiap hari memiliki risiko 60 persen lebih besar mengalami masalah kardiovaskular, termasuk serangan jantung dan angina.

8. Menatap layar komputer tanpa henti
Meskipun layar komputer tidak mengeluarkan radiasi, kelelahan dari menatap layar pada jangka waktu yang lama dapat menyebabkan kerusakan mata, meskipun sementara. Di luar itu, Anda juga dapat mengalami sakit kepala dan migrain.

9. Terkena sinar terlalu banyak
Pencahayaan berlebihan dapat menimbulkan lebih banyak masalah dari sekadar sakit kepala biasa. Tubuh kita memperlakukan pencahayaan yang berlebihan sama seperti ketika gelap gulita, sehingga itu akan merusak jam biologis kita. Masalah kesehatan dapat mencakup tingkat yang sangat tinggi pada kelelahan, stres, tekanan darah tinggi, dan peningkatan risiko karsinoma tertentu.

10. Merasa sangat, sangat bosan
Kebosanan dapat mempersingkat hidup Anda, menurut para peneliti. Sebuah studi University College London menunjukkan, orang-orang yang mengeluh bosan mempunyai lebih banyak kemungkinan untuk mati muda, dan mereka yang melaporkan tingkat kebosanan tinggi punya kemungkinan lebih besar untuk meninggal akibat penyakit jantung atau stroke. Hal ini juga menempatkan Anda pada risiko tinggi pada kecelakaan kerja.

11. Keyboard kotor
Keyboard dapat menjadi tempat berkembang biak bagi bakteri jika tidak bersih. Ahli mikrobiologi menemukan bahwa keyboard bahkan bisa memiliki hingga lima kali lebih banyak bakteri dibandingkan dengan kamar mandi, dan termasuk bakteri yang berbahaya seperti E. coli — yang umumnya menyebabkan keracunan makanan — bersama dengan staphylococcus, yang menyebabkan berbagai infeksi.

12. Kuman di benda lainnya
Keyboard anda bukan satu-satunya sarang bakteri di kantor. Pintu dan kenop keran, pegangan tangga, lift dan tombol printer, berjabatan tangan dan masih banyak lokasi penuh bakteri. Mikroba ada di mana-mana, dan ada beberapa yang bahkan bisa membunuh Anda.

13. Terlalu banyak mengetik
Mengetik berlebihan merupakan penyebab paling umum dari carpal tunnel syndrome (CTS), yang merupakan kelelehan yang menyakitkan pada pergelangan tangan yang bisa merambat pada lengan Anda. CTS yang terlalu parah bisa menyebabkan kerusakan saraf permanen dan pengecilan otot.

14. Deadline sempit
Anda stres ketika harus memenuhi tenggat waktu ketat, yang bisa memengaruhi kemampuan belajar dan ingatan Anda menurut Science Daily. Stres jangka pendek seperti ini bisa sama buruknya dengan stres yang berlangsung selama beberapa pekan atau bulan.

15. Menggunakan mouse Anda di tempat yang sama
Jika mouse Anda tetap di tempat yang sama sepanjang hari, Anda menjadi lebih rentan terhadap cedera akibat melakukan suatu kegiatan secara repetitif atau repetitive strain injury (RSI). RSI tungkai atas terjadi ketika tendon Anda menjadi lebih tegang dari yang seharusnya untuk jangka waktu yang lama, yang disebabkan karena pengulangan gerakan, posisi tidak nyaman yang terus dilakukan, atau menekan permukaan keras dalam waktu lama.

16. Penggunaan smartphone yang berlebihan
Orang yang menggunakan smartphone mereka untuk SMS dan email secara terus menerus rentan terhadap kelelahan otot dan "Blackberry Thumb," yang merupakan salah jenis RSI. Efeknya bisa menjadi sangat parah dan rasa sakit bisa menjalar ke pergelangan tangan Anda dan dapat melemahkan tangan.

17. Makan makanan cepat saji untuk makan siang
Sebagian besar pegawai kantor pergi keluar untuk makan siang yang tidak sehat sekali-sekali, tanpa menyadari bahaya negatif yang mengintai. Makanan cepat saji biasanya memiliki sekitar dua kali lipat kalori dibandingkan dengan makanan lain yang serupa dengan porsi yang sama, dan mereka memiliki banyak lemak teroksidasi, yang meningkatkan risiko penyakit jantung.
Share:

Lima Kota Ramah Lingkungan Masa Depan

RumahCom – Persamaan yang mencolok dari kelima kota berikut ini adalah semuanya ingin mengurangi bahkan menghentikan penggunaan bahan bakar fosil, membangun gedung ramah lingkungan, serta mempromosikan ruang hijau dan udara bersih. Pasalnya, kelima kota ini berambisi menjadi kota bebas emisi pertama di dunia!
Dilansir dari laman hijauku.com, kelima kota ini menciptakan sistem transportasi publik yang hemat energi dan mudah diakses,  menciptakan lingkungan kota yang ramah bagi pejalan kaki, serta membangun prasarana terstruktur yang memadukan fungsi tempat tinggal, tempat kerja, dan tempat belanja.
Treasure Island, Amerika Serikat
Pada mulanya, pulau buatan seluas 1,5 km2 yang dibangun di tengah Teluk San Francisco ini dipakai untuk acara Golden Gate International Exposition pada 1939. Setelah pameran tersebut berakhir, lahan ini rencananya akan digunakan sebagai lapangan terbang. Namun sebuah proposal baru mengubah Treasure Island—bersama dengan pulau tetangganya yaitu Yerba Buena Island—menjadi salah satu lokasi paling ramah lingkungan di Amerika Serikat.
Proyek Treasure Island yang dimulai pada 2009 adalah proyek percontohan pembangunan kota ramah lingkungan di Amerika Serikat. Beberapa fasilitas yang diusulkan termasuk pembangunan gedung bersertifikasi LEED, pencegahan pembuangan air hujan, fasilitas pengolahan air alternatif termasuk pembangunan rawa-rawa buatan yang dijuluki Living Machines dan sistem transportasi bebas polusi.
Sebuah ladang organik perkotaan seluas 0,08 kilometer persegi akan dibangun dekat dengan pusat kota dan ditargetkan bisa memasok kebutuhan pangan 13.500 penduduk dengan produksi lokal. Pasokan energi berasal dari pembangkit listrik tenaga surya dan angin, dan pada 2020, sebanyak 70% luas permukaan atap di kota ini akan ditutup oleh panel surya yang akan memproduksi sekitar 30 juta Kwh listrik setiap tahun.
Victoria, British Columbia, Kanada
Saat ini, kemampuan kota yang terletak di Pulau Vancouver bagian selatan ini menyerap karbon lebih besar daripada kemampuannya menghasilkan karbon. Data per Juli 2012 menunjukkan, karbon yang diproduksi dari kompleks industri, komersial, dan jalan tol di Victoria sekitar 27 juta ton per tahun. Sedangkan karbon yang berhasil diserap oleh vegetasi hutan dan fauna nyaris mencapai 56 juta ton per tahun.
Keberhasilan ini disumbangkan oleh proyek Dockside Green, yang menggabungkan ruang tinggal, komersial, industri kecil dan ruang hijau di lahan dekat dengan pelabuhan seluas 0,06 kilometer persegi. Anda tidak akan menemukan mobil terparkir di kota ini karena penduduk Victoria, dan Dockside Green, semua terlibat dalam program berbagi tumpangan. Mobil yang akan digunakan adalah mobil hibrida berbahan bakar ramah lingkungan.
Proyek Dockside Green juga akan membangun jalur bagi pesepeda dan pejalan kaki, fasilitas kapal ferry dan transportasi publik yang disubsidi oleh pemerintah. Pengelolaan energi dan sampah, semua dilakukan dalam kota. Seluruh limbah akan diproses di tempat, sementara air yang sudah didaur ulang akan digunakan untuk menyiram toilet dan tanaman. Energi hasil pengolahan limbah makanan akan dipakai untuk pemanas ruangan dan air.
Sherford, Inggris
Kota yang terletak di sebelah selatan Devon, adalah proyek rmaah lingkungan dari putera mahkota Inggris, Pangeran Charles. Kota ini menampung 12.000 penduduk dan direncanakan selesai pada 2020. Kota ini akan menggunakan teknologi dan rancang bangun ramah lingkungan tercanggih namun tetap mempertahankan ciri kota tradisional Inggris. Gedung-gedung akan dibangun menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan dalam radius 80 kilometer, sementara air dan limbah akan didaur ulang.
Tempat tinggal dan perkantoran akan memaksimalkan fungsi atap, dengan dilengkapi panel surya dan vegetasi. Separuh energi yang dibutuhkan Sherforf akan dipasok dari sumber energi terbarukan, seperti panel surya dan turbin angin.
Tak lupa, kota ini juga akan didesain menjadi tempat yang ramah pejalan kaki dengan membangun perumahan, pertokoan ritel dan industri dalam jarak terjangkau, sehingga mengurangi kebutuhan untuk menggunakan mobil. Pada praktiknya nanti, mobil akan dilarang dijalankan di beberapa wilayah kota ini, dan para pemilik rumah baru juga akan memeroleh sebuah sepeda gratis.
Dongtan, China
China adalah negara dengan tingkat polusi terparah di dunia. Namun di  Pulau Chongming, dekat Shanghai, kini tengah dibangun sebuah kota bebas karbon, bernama Dongtan. Di kota ini juga akan dibangun sebuah wilayah konservasi ekologis.
Pembangunan Dongtan yang ditargetkan dapat menampung 500.000 penduduk, akan dilakukan secara bertahap. Tahap pertama sedikitnya 10.000 sampai 25.000 penduduk dapat dipindahkan ke kota ini. Dan prosesnya diharapkan selesai pada 2030.
Kota yang dirancang untuk menampung penduduk dari semua golongan ekonomi dan sosial ini, akan dibagi menjadi tiga wilayah bernama Marina, Lake, dan Pond. Sistem pertanian yang akan diadopsi menggunakan metode pertanian organik dan berkelanjutan.
Sistem energi yang akan digunakan adalah menggabungkan sumber energi surya, angin, biofuel, dan dari daur ulang bahan-bahan organik. Fasilitas transportasi publik juga akan menggunakan sel bahan bakar hidrogen. Uniknya lagi, hanya 75% dari wilayah Pulai Chongming yang akan dibangun, sementara sisanya akan digunakan untuk wilayah konservasi ekologis.
Masdar City, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab
Kota Masdar yang berarti ‘sumber’ dalam bahasa Arab, menurut rencana akan menghabiskan dana sedikitnya USD22 miliar (hampir Rp213 triliun) untuk menjadi kota bebas karbon pertama di dunia. Proyek ambisius yang ditargetkan selesai dibangun pada 2016 ini rancananya dapat menampung 50.000 penduduk.
Masdar akan memanfaatkan tenaga surya, angin dan hidrogen sebagai sumber energi. Selain melarang penggunaan mobil berbahan bakar fosil, kota ini juga akan menyediakan sarana transportasi publik berupa rel ringan bertenaga listrik yang dapat diprogram.
Share:

Kamis, 21 Februari 2013

Asal Usul Perayaan Cap Go Meh


TRIBUNNEWS.COM,PONTIANAK--Menurut kombinasi 10 Tian Gan dan 12 Di Zhi dalam sistem penanggalan Imlek, etnis Tionghoa di Indonesia akan merayakan hari Cap Go Meh. Kata Cap Go Meh berasal dari dialek Tiociu atau Hokkien yaitu Cap Go itu lima belas dan Meh itu malam. Artinya malam kelima belas.
Sedangkan dalam dialek Hakka disebut Cang Nyiat Pan yaitu cang nyiat adalah bulan satu dan pan itu pertengahan sehingga berarti pertengahan bulan satu.
Sementara di negeri daratan Tiongkok, perayaan Cap Go Meh dalam bahasa mandarin disebut Yuan Shiau Ciek artinya festival malam bulan satu dan di negeri barat lebih dikenal sebagai Lantern Festival.
Budayawan Tionghoa Kalbar, Lie Sau Fat menyatakan, setiap hari raya warga Tionghoa, baik religius maupun tradisi budaya ada asal-usulnya yang diceritakan dari mulut ke mulut, legenda, berdasarkan buku dengan beragam versi, tergantung budaya, tradisi dan daerah masing-masing.
Menurut pria kelahiran 1932 yang lebih dikenal dengan nama XF Asali ini, Cap Go Meh memiliki dua versi. Versi pertama adalah Yuan Shiau Ciek yaitu satu di antara festival yang dirayakan sejak Dinasti Xie Han (206 SM-24 M) untuk menandakan berakhirnya perayaan tahun baru Imlek.
"Secara religius pada umat penganut Taoisme, Cap Go Meh dikenal sebagai San Yuan yaitu hari lahir Shang Yuan Thian Kuan atau Dewa Langit yang memberikan karunia pada manusia," ujarnya.
Sementara pada Dinasti Tung Han (25-220), oleh Kaisar Liu Chang, perayaan Yuan Shiau Ciek untuk menghormati Sang Buddha Sakyamuni yang telah menampakkan diri pada tanggal 30 bulan 12 Imlek di Daratan Barat, yang ditafsirkan sama dengan tanggal 15 bulan 1 Imlek di Daratan Timur.
Oleh karena itu, Kaisar juga memerintahkan rakyatnya sembahyang syukuran, arak-arakan, memasang lampion, dan atraksi kesenian rakyat pada malam hari tepatnya Cap Go Meh.
Asali memaparkan, perayaan tersebut berlanjut secara turun-temurun hingga sekarang diperingati masyarakat Tionghoa yang menganut Tri Dharma (Sam Kaw) sebagai hari raya religius umat Taoisme, Budhhis, dan Konghucu.
"Sedangkan untuk etnis Tionghoa lainnya dirayakan sebagai hari raya tradisi budaya Yuan Shiau Ciek atau Cap Go Meh atau Lantern Festival sesuai kondisi dan situasi masing-masing," tuturnya.
Sementara versi lainnya, menurut Asali adalah cerita rakyat pada Dinasti Tung Zhou (770 SM - 256 SM) yaitu para petani pada tanggal 15 bulan 1 Imlek memasang lampion yang disebut Chau Tian Can di sekeliling ladang untuk mengusir hama dan menakuti binatang perusak tanaman.
Petani saat itu juga melihat perubahan warna api dalam lampion (Ten Lung) yang dipercaya dari perubahan warna api dalam lampion pada malam itu dapat diketahui cuaca yang akan datang, yaitu apakah kemarau panjang atau lebih banyak hujan sepanjang tahun.
Dengan demikian, setiap tahun pada hari yang sama petani akan memasang lampion di sekeliling ladang. Setiap tahun semakin bertambah banyak lampion yang dipasang sehingga membentuk suatu pemandangan yang indah pada tanggal 15 bulan 1 Imlek.
"Memasang lampion selain bermanfaat mengusir hama, juga tercipta pemandangan yang indah. Sedangkan untuk menakuti binatang perusak tanaman ditambah segala bunyi-bunyian, bermain barongsai serta arak-arakan tatung sebagai tolak bala dan supaya lebih ramai," cerita Asali.
Menurut Asali, kepercayaan dan tradisi budaya tersebut berlanjut serta berkembang turun-temurun baik di daraytyan Tiongkok maupun di daerah perantauan di seluruh dunia sesuai kondisi dan situasi negara masing-masing, termasuk di Kalbar.
Terpisah, Sekretaris Panitia Cap Go Meh 2013 Singkawang, Bong Cin Nen mengatakan istilah Cap Go Meh adalah hari kelima belas bulan pertama yang pada tahun ular kali ini adalah yang ke 2564 jatuh pada hari Minggu (24/2).
Menurutnya Cap Go Meh yang memiliki dua versi terdiri dari versi para petani dengan versi orang intelektual. Versi petani Cap Go Meh menandakan perayaan Imlek telah berakhir, keesokan harinya sudah kembali ke ladang atau sawah untuk bekerja sehingga berakhirlah perayaan Imlek pada Cap Go Meh itu.
"Pada versi ini, menurut tradisi setelah Cap Go Meh akan masuk musim tanam atau musim hujan, sehingga disebut akhir perayaan Imlek," ujarnya.
Sementara versi intelektual, Cap Go Meh adalah sebuah perayaan yang ada nilai ritualnya di mana para tatung/loya atau dewa membuka kembali stempel para tatungnya yang telah ditutup pada tanggal 23 bulan 12 penanggalan Imlek atau sebelum perayaan Imlek sehingga setelah 15 hari dibuka kembali.
"Oleh karena itu, dianggap para tatung atau dewa turun atau kembali ke bumi sehingga perlu diadakan arak-arakan tatung," tutur Cin Nen.
Kendati demikian, perkembangan tradisi Cap Go Meh di Singkawang ada kaitannya dengan para tatung menjadi tabib menyembuhkan orang sakit. Penyembuhan orang sakit dilakukan dengan pemasangan altar disebut Ta Ciau dengan tujuan mengusir roh jahat dari perkampungan yang dilakukan dengan arak-arakan tatung.
Kebiasaan itulah yang dilakukan sampai sekarang, maka setiap ada festival Cap Go Meh dilakukan arak-arakan dengan harapan dapat mengusir roh jahat dari seluruh kehidupan masyarakat selama satu tahun. Dengan demikian, setelah perayaan Cap Go Meh dianggap dapat membawa keselamatan bagi kita semua.
Share:

Facebook Page

BTemplates.com

Pengikut